Jakarta, CNBC Indonesia - Reliance Group, sebuah perusahaan jasa keuangan yang terintegrasi dan terpercaya di Indonesia, menyadari pentingnya transformasi digitalisasi demi menjaga daya saing dan penyesuaian kebutuhan pasar di era industry 5.0.
Founder and Group Chairman Reliance Group, Anton Budidjaja mengatakan Reliance terus mengadopsi teknologi digital untuk mengoptimalkan efisiensi dan produktivitas bisnisnya, sehingga pada akhirnya perusahaan mampu menciptakan layanan yang bisa diandalkan.
Adopsi digital dari Reliance bahkan sudah dimulai jauh hari, tepatnya pada 2010 di unit bisnis PT Reliance Sekuritas Indonesia dengan mendirikan ReliTrade sebagai aplikasi online trading pertama di Indonesia.
"Bertambahnya jumlah investor membuat Reliance sadar harus meningkatkan layanan terhadap nasabah. Untuk itu, Reliance Sekuritas Indonesia membangun aplikasi ReliTrade sebagai aplikasi online trading pada 2010. Reliance Sekuritas Indonesia menjadi sekuritas pertama di Indonesia yang menciptakan layanan online trading," ujar Anton, dikutip Jumat (31/3/2023).
Kemudian, penguatan segmen digital Reliance juga dapat dilihat melalui penciptaan produk digital pada ekspansinya di bisnis kesehatan, yakni pada segmen asuransi umum yaitu PT Asuransi Reliance Indonesia dengan produk ReliDoc.
Anton menuturkan, produk ini sangat efektif dalam melayani kesehatan nasabah karena dilakukan dengan cara digital. Nasabah tidak perlu datang capek-capek secara fisik ke Dokter atau Rumah Sakit yang membutuhkan waktu dan tenaga, namun cukup dengan ReliDoc nasabah semua layanan Kesehatan bisa diatasi dengan mudah. Namun demikian Reliance selalu mengajak nasabah untuk secara konsisten menjaga kesehatan dengan cara melakukan kebiasaan-kebiasaan baik. Hal tersebut telah tersedia di aplikasi ReliDoc.
Dia menambahkan, Reliance akan terus mencoba mengembangkan ReliDoc secara komprehensif guna lebih meningkatkan pelayanan. Nasabah dapat lebih mudah dan nyaman dalam mendapatkan akses kesehatan yang berkualitas dan terjangkau.
"Dalam jangka panjang, bisnis proteksi kesehatan akan semakin berkembang seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan dan perlindungan finansial terhadap risiko kesehatan," jelasnya.
Kemudian, ada juga produk digital lainnya seperti ReliPay sebagai e-wallet bagi nasabah dengan berbagai kelebihan fitur yang menarik, dan Relinvest sebagai platform goal-based investment yang membantu mengatur rencana keuangan nasabah dengan memberikan return yang lebih baik.
Lalu pada pilar pembiayaan PT Usaha Pembiayaan Reliance Indonesia, ReliDana menjadi platform solusi keuangan inovatif dengan berbagai segmen, seperti ReliDana Karyawan, ReliDana Kasbon, ReliDana Usaha (pembiayaan modal usaha untuk UMKM), ReliDana Siswa (pembiayaan pendidikan), dan ReliHome (pembiayaan KPR dan renovasi rumah).
Dia menambahkan, Reliance akan terus mencoba mengembangkan ReliDoc secara komprehensif guna lebih meningkatkan pelayanan. Nasabah dapat lebih mudah dan nyaman dalam mendapatkan akses kesehatan yang berkualitas dan terjangkau.
"Dalam jangka panjang, bisnis proteksi kesehatan akan semakin berkembang seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan dan perlindungan finansial terhadap risiko kesehatan," jelasnya.
Kemudian, ada juga produk digital lainnya seperti ReliPay sebagai e-wallet bagi nasabah dengan berbagai kelebihan fitur yang menarik, dan Relinvest sebagai platform goal-based investment yang membantu mengatur rencana keuangan nasabah dengan memberikan return yang lebih baik.
Lalu pada pilar pembiayaan PT Usaha Pembiayaan Reliance Indonesia, ReliDana menjadi platform solusi keuangan inovatif dengan berbagai segmen, seperti ReliDana Karyawan, ReliDana Kasbon, ReliDana Usaha (pembiayaan modal usaha untuk UMKM), ReliDana Siswa (pembiayaan pendidikan), dan ReliHome (pembiayaan KPR dan renovasi rumah).