15 October 2020

Semarakkan Bulan Inklusi Keuangan, Reliance Sekuritas Indonesia Rayakan dengan Webinar







                                                               

Jakarta – Dalam menyemarakkan bulan inklusi keuangan, PT Reliance Sekuritas Indonesia menggandeng Universitas Siliwangi untuk menyelenggarakan  webinar Nasional Pasar Modal Indonesia dan Basic Analysis Education dengan tema bertajuk “ Waspada BAE”  melalui Live Zoom pada, Jumat (23/10/2020) pukul 13:00 WIB. 

Kegiatan Webinar yang terbuka untuk umum ini bertujuan untuk  memberikan gambaran mengenai dunia keuangan terutama di Pasar Modal dalam berinvestasi saham, sehingga peserta mendapatkan ilmu pengetahuan khususnya di bidang keuangan. 

Tidak hanya itu, peserta diharapkan dapat mengetahui mekanisme perdagangan, pengawasan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK), regulasi dari Bursa Efek Indonesia (BEI) dan bagaimana menganalisa saham dengan baik dan benar.
 
"Saat ini Pasar Modal Indonesia masih menghadapi tantangan  untuk memperluas pendalaman pasar. Perlunya terobosan baru terutama untuk masyarakat luas yang masih awam agar lebih mengenal dunia pasar modal," ujar Head of Research Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi.  

“Kami juga ingin menghapus stigma negatif yang sering beredar di masyarakat, sehingga masyarakat tertarik untuk melakukan investasi yang baik dan benar. Kami  juga mebuka peluang bagi para peserta yang ingin membuka rekening saham di Reliance Sekuritas Indonesia," lanjutnya.

Tine Badriatin, Kepala Kantor Perwakilan PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk(Tasikmalaya) menambahkan webinar ini juga dapat mengedukasi serta meningkatkan awareness bahwa investasi saham itu mudah dan terjangkau.  

Selain itu dengan kehadiran narasumber Edi Ganda (Kepala Kantor OJK Tasikmalaya), dan Reza Sadat S (Kepala Kantor Perwakilan BEI Jawa Barat) diharapkan dapat memberikan informasi tentang lembaga-lembaga di pasar modal yang memberi fasilitas dan perlindungan kepada investor.

Adapun webinar ini dapat terlaksana atas kerjasama dengan FEB UNSIL dimana Reliance Indonesia telah bekerja sama selama ini dengan FEB UNSIL melalui GIBEI-FE UNSIL-RELI. Hingga saat ini, tercatat sudah ada 900 peserta yang mendaftarkan diri termasuk mahasiswa, dosen dan masyarakat sekitar. (IS/RR)